7 Cara Menghargai Diri Sendiri yang Membuat Mama Lebih Bahagia 💛
Sudahkah Mama menghargai diri sendiri dengan baik? Saya pun masih belajar untuk bisa makin baik dalam menghargai diri sendiri. Yuk, kita sama-sama belajar! Menghargai diri sendiri artinya Mama menganggap penting dan memperlakukan dirimu dengan layak (baik). Orang pertama yang sangat penting untuk dirimu hargai adalah diri sendiri, sebelum kamu melakukannya pada orang lain. Dirimu pantas untuk dihargai dengan sangat baik. Lakukan itu untuk dirimu sendiri. 😉
Menghargai diri sendiri akan membuat emosi dan perasaanmu menjadi lebih positif, lebih baik. Dan akhirnya emosi dan perasaan yang positif ini bisa membuatmu jadi lebih bahagia. Bayangkan saat orang terdekatmu menghargai dirimu dengan baik bahkan sangat baik, apa yang Mama rasakan? Tentu senang, iya kan? Begitu pun ketika dirimu bisa menghargai diri sendiri dengan baik, kamu menjadi lebih bahagia dan lebih sehat secara emosional.
Lalu apa yang perlu dirimu lakukan untuk belajar dan berlatih menghargai diri sendiri? Di artikel kali ini saya membahas beberapa cara untuk menghargai diri sendiri. Selamat membaca hingga selesai, ya. Kemudian terapkan secara perlahan dan bertahap satu persatu, dimulai dari cara yang paling mudah untukmu.
7 Cara Menghargai Diri Sendiri yang Membuat Mama Lebih Bahagia
"Tak perlu menunggu dirimu mencapai ini dan itu untuk menghargai diri sendiri. Sebaliknya, hargailah dirimu dengan baik dan kamu akan mencapai banyak hal".
Menghargai diri sendiri merupakan kemampuan yang perlu dilatih. Jadi, kalau Mama ingin bisa lebih menghargai dirimu sendiri dengan lebih baik, maka kamu perlu belajar dan berlatih untuk itu. Dirimu melakukan hal ini untuk diri sendiri, tepatnya untuk kebahagiaan dan kesehatan emosionalmu. Ini beberapa cara untuk menghargai diri sendiri yang penting untuk Mama lakukan.
1. Menerima diri sendiri secara utuh
Hal pertama yang perlu Mama lakukan untuk bisa menghargai diri sendiri adalah menerima dirimu seutuhnya. Akan tidak mudah untukmu menghargai diri sendiri kalau kamu tidak menerima dirimu secara lengkap. Bukan hanya menerima kelebihan, kekuatan, dan kebaikanmu dengan rasa syukur. Tapi juga menerima dengan lapang hati kekurangan, kelemahan, serta kesalahanmu. Jadi, dirimu tidak hanya menerima sebagian saja, tapi seluruh bagian dirimu. Sudahkah kamu melakukannya? 😊
Kita perlu memahami bahwa tidak ada seorang pun yang sempurna, termasuk saya dan dirimu. Tapi kamu selalu bisa belajar untuk lebih baik dari waktu ke waktu meski itu sedikit demi sedikit. Karena setiap kesalahan dan hal-hal yang tidak sempurna dari dirimu sebenarnya merupakan kesempatan untukmu belajar dan berkembang menjadi lebih baik.
Saya mengerti bahwa untuk menerima diri sendiri secara utuh juga membutuhkan proses. Saya pun tidak begitu saja bisa menerima diri sendiri dengan sangat baik tanpa belajar untuk itu. Awalnya saya berusaha untuk mengenal diri sendiri terlebih dahulu dan kemudian belajar mengasihi dan menyayangi diri sendiri. Rasa kasih sayang kepada diri sendiri itulah yang pada akhirnya membuat saya lebih mudah menerima diri saya secara utuh dan menyemangati diri sendiri untuk bisa lebih baik dari waktu ke waktu.
2. Belajar untuk mencintai diri sendiri
Setelah Mama menerima diri sendiri, hal berikutnya yang perlu dirimu lakukan untuk menghargai diri sendiri adalah belajar mencintai diri sendiri. Mencintai diri sendiri artinya kamu menyukai, mengasihi, dan menyayangi dirimu. Ketika dirimu mencintai sesuatu otomatis kamu juga akan menghargainya. Misalnya, saat Mama mencintai suamimu, tentu kamu pun akan menganggapnya sebagai sesuatu yang penting dan kamu perlakukan dengan baik sebagai wujud menghargai.
Sama halnya jika dirimu mencintai diri sendiri, otomatis kamu pun akan menghargai dirimu. Hal ini didorong oleh rasa cinta tersebut. Kalau kamu mencintai sesuatu tentu dirimu akan menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang penting dan kamu akan memperlakukannya dengan sebaik mungkin. Iya kan, Mam? 😍
Salah satu cara supaya dirimu bisa lebih mudah mencintai diri sendiri yaitu fokus kepada kelebihan, kekuatan, dan kebaikan yang ada dalam dirimu. Jika kita fokus pada kekurangan, kelemahan, dan kesalahan kita maka akan lebih sulit untuk mencintai diri sendiri.
3. Ucapkan hal-hal yang baik kepada diri sendiri
Tahukah dirimu Mam, bahwa kata-kata yang dirimu ucapkan kepada diri sendiri bisa sangat memengaruhimu. Awalnya, kata-kata yang kamu ucapkan tersebut akan memengaruhi pikiranmu terutama pikiran bawah sadarmu. Dan pikiran bawah sadar ini pada akhirnya berpengaruh terhadap tindakan, emosi, dan keyakinanmu.
Hal ini sebenarnya bisa sangat menguntungkanmu, karena ketika kata-kata baik dan positif yang dirimu ucapkan kepada diri sendiri maka kamu akan mendapat pengaruh yang positif pula, berupa tindakan, emosi, dan keyakinan yang positif. Sebaliknya, jika kata-kata yang dirimu ucapkan negatif maka pengaruhnya juga negatif.
Misalnya, kalau kamu sering mengatakan pada diri sendiri bahwa dirimu tidak cantik, tidak pintar, tidak memiliki kemampuan untuk mencapai kesuksesan yang tinggi, dan lain-lain. Hasilnya, kamu juga akan memiliki keyakinan sesuai dengan yang kamu ucapkan, sering ragu terhadap diri sendiri, dan tidak percaya diri.
Mengucapkan hal-hal yang baik kepada diri sendiri juga termasuk cara untuk menghargai diri sendiri. Dirimu layak untuk menerima kata-kata yang baik dan positif setiap harinya. Jadi, ayo ganti kata-kata yang sering Mama ucapkan pada diri sendiri menjadi kata-kata yang baik dan positif. 💋
4. Tidak membandingkan dirimu dengan orang lain
Membandingkan dirimu dengan orang lain yang kamu anggap lebih beruntung darimu sering kali hanya akan membuatmu merasa berkecil hati, tidak percaya diri, dan tidak mudah bersyukur. Pada akhirnya Mama menjadi tidak nyaman dengan diri sendiri. Tidak membandingkan dirimu dengan orang lain merupakan salah satu cara untuk menghargai diri sendiri. Itu artinya dirimu menghargai dan mensyukuri apa yang kamu miliki. 💖
Fokuslah pada dirimu dan kehidupanmu sendiri. Sibukkan dirimu dengan mensyukuri apa yang kamu miliki sehingga kamu tidak punya waktu untuk membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Kalau ingin membandingkan, yang lebih tepat adalah membandingkan diri sendiri dengan dirimu di masa lalu, apakah kamu sudah lebih baik dari waktu ke waktu? Yuk, sama-sama belajar menjadi lebih baik meski itu dilakukan secara perlahan dan bertahap.
5. Lakukan self care
Self care adalah aktivitas yang Mama lakukan untuk merawat diri sendiri. Mulai dari mengonsumsi makanan yang baik untuk tubuhmu, tidur yang cukup, berolahraga, menjaga ketenangan pikiran dan hati, maupun meluangkan waktu untuk diri sendiri. Dan masih banyak lagi contoh self care lainnya. Self care ini bertujuan untuk menjaga keadaan dirimu supaya tetap baik, sehat, dan bahagia. 💃
Self care ini juga termasuk salah satu cara untuk kamu menghargai diri sendiri. Melakukan self care artinya kamu menganggap dirimu penting untuk dirawat dan diperlakukan dengan baik melalui berbagai aktivitas perawatan diri tersebut. Selain sebagai wujud dari menghargai diri sendiri, melakukan self care juga termasuk bentuk rasa cinta kepada diri sendiri. Setuju, Mam?
6. Merangkul emosi dan perasaanmu
Cara selanjutnya untuk Mama menghargai diri sendiri yaitu dengan merangkul sisi emosionalmu (emosi serta perasaanmu). Sebab sisi emosional merupakan salah satu bagian yang sering kali sangat memengaruhi keadaan dirimu. Misalnya, ketika kamu mengalami emosi yang tidak enak seperti marah, takut, atau sedih, pada akhirnya perasaan atau suasana hatimu pun menjadi tidak nyaman.
Nah, karena itulah dirimu perlu merangkul emosi dan perasaanmu. Artinya, kamu berusaha menerima dan memahami emosi maupun perasaanmu. Sebenarnya, emosi bukanlah hal yang buruk kalau dirimu bisa mengendalikannya. Emosi berfungsi untuk memotivasi atau menggerakkan dirimu untuk bertindak (melakukan sesuatu).
Misalnya, ketika kamu melihat orang terdekatmu diganggu, dan pada saat itu muncul emosi marah di dalam dirimu, maka emosi tersebut memotivasimu untuk bertindak sesuatu. Apakah itu membela orang terdekatmu dan melindunginya, ataupun menegur pengganggu tersebut. Bayangkan jika dirimu tidak merasakan emosi apa pun ketika melihat orang terdekatmu diganggu, maka kamu juga tidak akan bertindak apa pun karena tidak terdorong untuk melakukan sesuatu.
Namun, masalahnya emosi ini jika tidak dikendalikan bisa memberikan dampak yang tidak baik untukmu. Maka dari itu sangat penting untuk Mama belajar merangkul emosimu supaya dirimu lebih damai dan bahagia. Merangkul emosi dengan cara menerima dan memahaminya merupakan bentuk kebaikan terhadap diri sendiri. 😉
7. Terus belajar pengembangan diri
Berusaha mendapatkan ilmu atau pengetahuan mengenai berbagai hal yang membuat Mama menjadi lebih baik juga termasuk cara untuk menghargai diri sendiri. Belajar sangat penting untuk perkembangan dirimu menjadi lebih baik dari waktu ke waktu. Dirimu sangat berharga, dan ketika kamu menjadi semakin baik, semakin pandai, semakin banyak ilmu, maka nilai dirimu pun makin meningkat (menjadi semakin berharga).
Tidak hanya itu Mam, ketika dirimu berkembang menjadi makin baik, bagian-bagian dalam dirimu juga akan meningkat, termasuk kebahagiaanmu. Belajar pengembangan diri alias self development bisa dirimu lakukan dengan memanfaatkan internet. Misalnya, membaca artikel, menyimak video YouTube, atau mendengarkan podcast yang membahas mengenai topik-topik inspiratif atau pengembangan diri.
Okei Mam, itulah beberapa cara menghargai diri sendiri yang penting untuk dirimu lakukan. Menurutmu cara mana yang paling mudah untuk kamu terapkan terlebih dahulu? Yuk, mulai dari cara itu. Terima kasih ya, sudah membaca hingga selesai. 😃
💖 Let's share this post! Because sharing inspiring things makes you amazing.
Remember, you only live once. So live a healthy, happy, and peaceful life!
With my heart,
~ Arifah ~
Bacaan inspiratif menarik selanjutnya (di bookmark dulu, yuk!) : Mama Ingin Lebih Bahagia? Lakukan 5 Cara Sederhana Berikut Ini
Credit image: freepik.com
Inspiring references:
thehopeline.com/69-how-to-respect-yourself-part-2/
